Senin, 21 Februari 2011

Bahasa Cinta III

Jika kau yakin bahwa cinta akan mengilhamimu dengan kebahagiaan, maka yakinlah bahwa lara itu hanya sebatas duri;

hikmah yang kan menjadi kemanisan dalam risalah hidupmu.

Meski kelam terkadang jadi gulma dalam tubir-tubir ngarai kesunyian jiwamu, tetaplah kokohkan kekuatan jiwa dan raga untuk menyangganya meski remuk redam semua asa, terkoyak sebab ketidakkuasaanmu pada kenyataan.

Karena cinta adalah cahaya yang terselip di antara gelap-terang kehidupanmu;
maka carilah cinta sucimu yang agung dan tersenyumlah untuknya!

Seperti apapun kau memahami cinta, ia tetap ada dan bersemayam dalam hatimu.





[Dzikir-Dzikir Cinta_Anam Khoirul Anam]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar