Adzan baru saja berkumandang menyerukan panggilan.
Suasana hening.
Langit masih gelap penuh bintang bertaburan.
Bulan yang dulu purnama;
kini telah berubah.
Purnama telah berganti menjadi sabit.
Selengkung cahaya keemasan itu seperti tersenyum pada para penghuni bumi.
Biasnya siramkan kelembutan.
Pancarkan keteduhan.
Membasuh mutiara-mutiara embun.
Bait demi bait kata tercipta.
Mencoba lukiskan kecantikannya.
Mesk dalam rangkaian yang sederhana.
Sabit di akhir Februari.
Menjadi syair syahdu di waktu fajar menyingsing.
. . .
28.02.11
04.24
Tidak ada komentar:
Posting Komentar